PERCOBAAN 1
- Resistor
- OP-AMP
- Sumber DC
- Sumber AC
- Osiloskop
Pada percobaan rangkaian inverting amplifier ini, terdapat sebuah tegangan input yang di dapat divariasikan antara -3V, -2V, 0V, 2V, dan 3V serta R1 10k Ohm, R2 35 atau 70k ohm. Arus mengalir dari tegangan input menuju R1 10k Ohm. Karena impedansi input pada op amp sangat besar, maka arus mengalir menuju R2 dan menuju tegangan output dari op amp, lalu Vout akan keluar dari op-amp dan diukur dengan voltmeter. dengan penacariann rumus didapatkan vout adalah Vout = -35/10 x -3 = 10,5 untuk variasi Vin = -3V dan rf = 35 kohm, berikut adalah rumusnya Vout = -Rf/Rin x Vin
1). Analisa rangkaian inverting dan pengaruh resistor pada rangkaian
Jawab:
Pada percobaan rangkaian inverting ini, akan terjadi penguatan atau pelemahan pada tegangan output, lalu Arus mengalir dari Vin menuju R1, karena impedansi input pada op amp lebih besar maka arus mengalir menuju R2 lalu ke output dari op amp, sehingga Vout akan berbeda fasa 180 derajaat ditandai dengan berbedanya polaritas Vin dengan Vout.
Pada percobaan rangkaian inverting ini, pengaruh resistor terhadap rangkaian juga memengaruhi. Apabila (RF<R1) maka akan terjadi pelemahan tegangan output, jika (Rf>R1) maka akan terjadi penguatan tegangan output dan jika (Rf=R1) maka tegangan akan stabil serta ada perbedaan polaritas tegangan input yang diberikan terhadap tegangan output, resistor pada rangkaian inverting adalah faktor penguat pada nilai output dimana nilai R1 atau R2 dapat mempengaruhi nilai output.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar